Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
BPS: Implementasi program MBG topang kinerja ekonomi triwulan III
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 18:58:02【Kabar Kuliner】738 orang sudah membaca
PerkenalanTangkapan layar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud memaparkan materi ko

Sektor pertanian tercatat bertumbuh 6,51 persen berkat ditopang peningkatan permintaan daging ayam dan telur ayam ras
Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mengemukakan bahwa implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) turut menopang kinerja ekonomi triwulan III-2025.
“Kebijakan fiskal pemerintah dalam memastikan efektivitas belanja, khususnya melalui implementasi program Makan Bergizi Gratis, turut menopang kinerja ekonomi pada triwulan III 2025,” ujar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat konferensi pers, dalam keterangan resmi, Jakarta, Rabu.
Sektor pertanian tercatat bertumbuh 6,51 persen berkat ditopang peningkatan permintaan daging ayam dan telur ayam ras seiring perluasan distribusi makanan bergizi di berbagai daerah.
Sub-sektor tanaman pangan juga tumbuh 9,94 persen karena kenaikan produktivitas dan luas panen padi yang memastikan ketersediaan pangan pokok untuk mendukung program MBG.
Baca juga: NEXT Indonesia: Kinerja ekspor Q3 bukti fundamental ekonomi kuat
Selanjutnya, kinerja sektor makanan dan minuman memperlihatkan efek mengganda dari kebijakan ini. Mulai dari industri pengolahan makanan dan minuman tumbuh 6,49 persen, diiringi peningkatan produksi berbagai bahan pangan olahan.
Kemudian juga konsumsi rumah tangga tumbuh 4,89 persen dengan kontribusi 53,14 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
“Dari sisi pengeluaran, konsumsi rumah tangga tetap menjadi motor utama pertumbuhan dengan kontribusi 2,54 persen terhadap PDB,” kata Edy.
Pertumbuhan transaksi digital juga mendukung peningkatan akses pangan dan distribusi MBG. Pihaknya mencatat transaksi e-commercenaik 6,19 persen secara kuartal, seiring meluasnya pemanfaatan platform daring oleh pelaku usaha pangan, termasuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Baca juga: BPS: Konsumsi rumah tangga kuartal III melambat karena siklus musiman
Meninjau sisi ketenagakerjaan, lanjut dia, sektor pertanian dan industri makanan-minuman menjadi tulang punggung penyerapan tenaga kerja baru.
Hingga Agustus 2025, jumlah penduduk bekerja bertambah 1,90 juta orang, sementara tingkat pengangguran turun menjadi 4,85 persen.
“Ini sejalan dengan fokus pemerintah memperkuat ketahanan pangan dan mendukung program Makan Bergizi Gratis,” ucap dia.
Stabilitas harga pangan dan permintaan domestik yang menguat dianggap mampu menjaga momentum pemulihan ekonomi nasional.
Pemerintah disebut terus mengendalikan inflasi melalui sinergi kebijakan fiskal dan moneter, sementara mobilitas masyarakat yang meningkat turut memperluas distribusi dan konsumsi pangan di seluruh wilayah.
“Dengan kontribusi besar terhadap pertumbuhan sektor pertanian, industri pengolahan, dan penyerapan tenaga kerja, program Makan Bergizi Gratis ngak hanya memberikan manfaat sosial bagi masyarakat, tapi juga memperkuat rantai nilai ekonomi domestik dan memastikan fondasi pertumbuhan nasional yang lebih inklusif,” ungkap Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS.
Baca juga: BPS: Pertambangan jadi satu-satunya sektor yang kontraksi di TW-III
Suka(3)
Artikel Terkait
- CKG, cahaya harapan dari negara untuk masa senja berjaya
- Pemkot Madiun minta setiap SPPG miliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi
- Pemprov Lampung pantau berkala penerapan SOP dapur SPPG MBG
- Trump sebut bantuan kemanusiaan mulai mengalir ke Gaza
- Jepang lanjutkan ekspor makanan laut ke China setelah larangan dicabut
- BPOM intensif kembangkan fitofarmaka demi tekan impor bahan baku obat
- Satgas MBG Banyuasin pastikan menu sesuai dengan kebutuhan gizi
- BGN konsolidasikan daerah perkuat tata kelola makanan bergizi
- Pedagang pasar Legi Parakan gelar kirab seratus tumpeng
- Dietisien rekomendasikan konsumsi jus buah cukup satu gelas per hari
Resep Populer
Rekomendasi

BPS: Konsumsi rumah tangga kuartal III melambat karena siklus musiman

Pemkab Bangka Barat resmikan dapur SPPG Mentok

SPPG Tulungagung dihentikan sementara usai insiden keracunan massal

BGN datangkan ahli gizi dari daerah lain untuk SPPG di Manokwari

56 UMKM di Jakbar ikuti pelatihan komoditi makanan

Satgas MBG Banyuasin pastikan menu sesuai dengan kebutuhan gizi

Pemkab Bogor mantapkan infrastruktur dan sertifikasi dapur MBG

BGN datangkan ahli gizi dari daerah lain untuk SPPG di Manokwari